DYNAMIC GOVERNANCE DALAM UPAYA DESA TOAPAYA SELATAN MEWUJUDKAN DESA MANDIRI DI TAHUN 2023.

Christina Ompusunggu, Edison Edison, Ramadhani Setiawan Setiawan

Abstract


Desa mandiri menunjukkan bahwa desa mempunyai kekuatan secara sosial, ekonomi dan budaya melalui pembangunan dan pemberdayaan masyarakat secara berkelanjutan. Salah satu desa unggul dan memiliki target untuk menjadi desa mandiri adalah desa Toapaya Selatan, dengan berbagai upaya yang dinamis dilakukan untuk mewujudkannya. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui dinamika/praktik dynamic governance dalam upaya Desa Toapaya Selatan mewujudkan desa mandiri, serta hambatan-hambatan yang dialami dalam mewujudkannya. Penelitian ini menggunakan metode dengan pendekatan kualitatif. Sumber data diperoleh melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil peneltian ini menunjukkan bahwa Desa Toapaya Selatan memiliki potensi dan melakukan kemampuan yang dinamis.  Masih ada hambatan di beberapa indikator seperti kesehatan, pendidikan dan ekonomi. Kini berupaya mengoptimalkannya melalui penyediaan fasilitas, menjalankan desa wisata yang tertunda, pengembangan pasar desa dan PADes. Able people, adanya berbagai prestasi hingga dikancah nasional dibawah kepemimpinan Kepala Desa, bersama unsur-unsur desa lainnya, agile process, adanya proses kerja yang baik untuk desa wisata maupun di Bumdes sehingga sudah dapat berkontribusi terhadap PAD, thinking ahead,  Desa Toapaya Selatan melakukan hal-hal yang dianalisis dan direncanakan kedepan memberi dampak terhadap kemandirian desa. Thinking again, untuk mencapai keberhasilan suatu kegiatan, dilakukannya pemetaan terhadap produk dan sumberdaya serta modal yang tersedia. Thinking across, dengan  belajar dari desa mandiri lainnya seperti Bali dan Jogja, Ponggok, desa aktif berinovasi, melirik hal-hal baru yang dapat dikembangkan dan memaksimalkan potensi desa untuk menjadi mandiri.


Keywords


Dynamic Governance, Desa Mandiri, Desa Toapaya Selatan

Full Text:

PDF

References


Buku

Akwei, C. (2007). The Process of Dynamic Capabilties. British Journal of Management.

Barniat, Z. (2019). Otonomi desa: konsepsi teoritis dan. Jurnal analisis sosial politik.

Boon Siong, G. C. . (2007). Dynamic Governance Emmbedding Culture Capabilities and Change in Sinagpore. Singapore: World Scientific Publishing.

Brunner, R. D., Steelman, T. A., Coe- Juell, L., Cromley C.M., & Tucker, D.W. . (2005). Adaptive Governance: Integrating Science, Policy, and Decision Making. New York: Colombia University Press.

Joko Purnomo & Tim Infest. (2016). Penyelenggaraan Pemerintahan Desa. Yogyakarta: Infest.

Kurniawan. (2020). Buku 5 Desa Mandiri. Jakarta: Kemendes PDTT Republik Indonesia.

Maleong, Lexy J. (2007). Metodologi

Penelitian Kualitatif. Bandung: PT.

Remaja Rosdakarya Offset.

Priyono. (2015). Menuju Desa Mandiri.

Jakarta: Balilatfo-KDPDTT.

Sedarmayanti. (2009). Reformasi

Administrasi Publik, Reformasi

Birokrasi, dan

Kepemimpinan Masa Depan.

Bandung: PT. Refika Aditama.

Sugiman. (2018). Pemerintahan Desa.

Jakarta: Binamulia Hukum.

Jurnal

Ahmad Sururi, B. R. (2019). Dynamic

Governance Dalam Implementasi Program Pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) Bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) Di Kota Serang. Konferensi Nasional Ilmu Administrasi.

Akbar, M. (2018). Penerapan Dynamic Governance di Kota Kecamatan Makariso Kota Makasar. Makasar: UMM.

Fajri, Y. K. (2019). Dynamic Governance Dalam Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau di Kota Makassar. Universitas Muhammadiyah Mataram.

Lukman Munawar Fauzi, A. B. (2017). Strategi Dynamic Governance Dalam Penyelengaraan Pemerintahan Provinsi Jawa Barat. . jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan.

Nabilla Larasati, d. (2021). Pembangunan Desa Berkembang Sebagai Desa Sejahtera dan Mandiri dalam Perspektif Administrasi Pembangunan dan Dynamic Governance. JPAP.

Rahmatunnisa, M. (2019). Dialektika Konsep Dynamic Governance. Academia Praja.

Syarif Nurizwan, U. D. (2018). Dynamic Governance Dalam Pengembangan Pariwisata Di Kawasan Resortpengelolaan Hutan Mangunan Kabupaten Bantul. Jurnal Natapraja.

Website

Anggraeni, R. (2021, Januari 15). OkeFinance. Retrieved from https://economy.okezone.com/read/2021/01/15/320/2345124/sri-mulyani-separuh-penduduk-indonesia-tinggal-di-pedesaan.

KDPDTT. (2020). https://ditjenppmd.kemendesa.go.id/. Retrieved from https://idm.kemendesa.go.id/.

Permendes PDTT nomor 2 tahun 2016 tentang indeks desa membangun (IDM). (n.d.).

Rd. (2021, Januari 6). Seputar Kepri. Retrieved from https://seputarkepri.co.id/2021/01/06/desa-toapaya-selatan-kabupaten-bintan-panen-perdana-sorgum/.

Red/MC. (2017, Juli 21). Seputar Kepri. Retrieved from https://seputarkepri.co.id/2017/07/21/bintan-terbaik-kategori-kelurahan-dan-desa-se-provinsi-kepulauan-riau/.

Web, A. (2020, September 23). Batamnews. Retrieved from https://www.batamnews.co.id/album-233-bupati-bintan-resmikan-pasar-tumpah-di-desa-toapaya-selatan-bangkitkan-ekonomi-masyarakat-desa-ditengah-pandemi-covid19.html.

Soim, A. (2021, May 20). Tabloid Sinartani.com. Retrieved from https://tabloidsinartani.com/detail/indeks/pangan/16715-Petani-Kepri-Tertarik-Tanam-Sorgum.

Dokumen

Permendagri Nomor 84 Tahun 2015. (n.d.).

Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2016 Tentang Desa Pasal 1 ayat (1. (n.d.).

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 6 tahun 2014 Tentang Desa. (n.d.).




DOI: http://dx.doi.org/10.46730/jiana.v20i1.8019

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 JIANA ( Jurnal Ilmu Administrasi Negara )

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.