STRATEGI PENGEMBANGAN PARIWISATA DI KABUPATEN LUMAJANG (Studi pada Objek Wisata Puncak B29 di Desa Argosari Kecamatan Senduro Kabupaten Lumajang)

Betty Triana Kartika Wiyati

Abstract


Abstrak

Hasil penelitian ini disimpulkan bahwa objek wisata Puncak B29 yang terletak di Desa Argosari saat ini menjadi salah satu objek wisata prioritas di Kabupaten Lumajang. Keberadaannya sangat memberi peluang untuk dapat mengangkat perekonomian masyarakat sekitar dan menambah PAD Kabupaten Lumajang. Oleh karena itu pemerintah Kabupaten Lumajang melalui Dinas Pariwisata Dan Kebudayaan melakukan strategi pengembangan terhadap kawasan B29. Pengembangan terhadap kawasan B29 hanya dilakukan dari segi fisik saja. Sedangkan pengembangan terhadap unsur yang lain masih kurang. Hal ini disebabkan karena kurang maksimalnya  pemberdayaan masyarakat setempat dalam usaha jasa pariwisata, kurang harmonisnya hubungan antara Kepala Desa Argosari dan ketua kelompok sadar wisata Desa Argosari serta tidak adanya regulasi khusus yang mengatur tentang pengelolaan objek wisata Puncak B29. Sehingga perolehan PAD belum jelas.Kata kunci: Strategi pengembangan, pariwisata 

Abstract

The results of this study concluded that the object of Peak B29 located in Argosari Village is currently one of the priority tourism object in Lumajang Regency. Its existence is very giving opportunities to be able to lift the economy of the surrounding community and increase PAD Lumajang District. Therefore the government of Lumajang Regency through the Department of Tourism and Culture undertook the development strategy towards the region B29. Development of the B29 region is only done from the physical side only. While the development of other elements is still lacking. This is due to the lack of maximum local community empowerment in tourism service business, less harmonious relationship between Head of Argosari Village and head of conscious group of tourism Argosari Village and the absence of special regulation which regulate the management of Puncak B29. So the acquisition of PAD is not yet clear.Keywords: Strategy development, tourism


Keywords


Strategy development, tourism

Full Text:

PDF

References


Ali Hasan, 2015. Tourism Marketing. Yogyakarta: Center for Academic Publishing Service.

Anonim. 2017. Ekowisata Kampung Batu Malakasari. Tersedia (kampungbatu.co.id, diakses 25 Oktober 2017).

Cahyadi, B., dan Abdul K., 2015.Peranan Tata Usaha Bagian Umum Kantor Bupati Deli Serdang dalam Meningkatkan Pelayanan, Jurnal Ilmu Pemerintahan dan Sosial Politik, 1 (1): 14-24.

Deddy Prasetya Maha Rani, Pengembangan Potensi Pariwisata Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur (Studi Kasus: Pantai Lombang)Jurnal Politik Muda,Vol. 3 No. 3, Agustus-Desember 2014,412 – 421.

Damayanti,Maya, Latifah, L. 2015. Strategi Kota Pekalongan Dalam Pengembangan Wisata Kreatif Berbasis Industri Batik.Jurnal Pengembangan Kota, Home/Vol 3 No 2.

Fitrianti, Hanifa. 2014.Strategi Pengembangan Desa Wisata Talun Melalui Model Pemberdayaan Masyarakat, Economics Development Analysis Journal, Vol 3 No. 1.

Harwanto,Setyo.2014.Kajian Wisata Seni Budaya Batik Berwawasan Lingkungan Di Desa Jarum, Kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah. Masters Thesis, Tata Kelola Seni ISI Yogyakarta.

Hermantoro, Henky. 2014. Creative-Based Tourism: Dari Wisata Rekreatif menuju Wisata Kreatif.Lap Lambert Academic Publishing.

Hermawan, Hary.2016. Dampak Pengembangan Desa Wisata Nglanggeran terhadap Ekonomi Masyarakat Lokal. Jurnal Pariwisata, Vol 3, No 1, pp 105-117.

................ 2016. Dampak Pengembangan Desa Wisata Nglanggeran terhadap Sosial Budaya Masyarakat Lokal. pp. 426–35. Dalam Seminar Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Komputer Nusa Mandiri Pertama Tahun 2016, Vol 1, pp 426–435.

............... 2017. Pengaruh Daya Tarik Wisata, Keselamatan dan Sarana Wisata terhadap Kepuasan serta Dampaknya terhadap Loyalitas Wisatawan : Studi Community Based Tourism di Gunung Api Purba Nglanggeran. Wahana Informasi Pariwisata : Media Wisata, Vol 15, No1, pp 562-577.

………... 2017.Pengembangan Destinasi Wisata pada Tingkat Tapak Lahan dengan Pendekatan Analisis SWOT. Jurnal Pariwisata, Vol 4, No 2, pp 64–74.

Langgar, A. 2014.Kain Tenun NTT, Selayang Pandang.

http://www.adhylanggar.info/ide/kain-tenunntt-selayang-pandang/, diakses tanggal 2 September 2014.

Lubis, A., 2014. Peran Advokat dalam Penegakan Hukum di Organisasi Asosiasi Advokat Indonesia Cabang Medan, Jurnal Ilmu Pemerintahan dan Sosial Politik, 2 (2): 191-203.

Purnawibowo, Stanov. 2014. Strategi Pengelolaan Kawasan Kota Cina, Medan, Sumatera Utara Berbasis Masyarakat.Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.

Victoria br. Simanungkalit, Destry Anna Sari, Frans Teguh, Hari Ristanto, Ika K, Leonardo Sambodo, Samsul Widodo, Masyhud, Sri Wahyuni, Henky Hermantoro, Henky Hermantoro, Dian Vitriani. 2015. Buku Panduan Pengembangan Desa Wisata Hijau. Jakarta: Asisten Deputi Urusan Ketenagalistrikan dan Aneka Usaha Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia.

Yahya, Arief. 2015. Sambutan Menteri Pariwisata R.I. Pada Peringatan World Tourism Day dan Hari Kepariwisataan Nasional.Tersedia (kemenpar.go.id, diakses 26 September 2017).

Zebua, Manahati. 2016. Inspirasi Pengembangan Pariwisata Daerah, Deepublish, Yogyakarta.




DOI: https://doi.org/10.32528/politico.v18i1.1652

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 POLITICO

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

View My Stats