Seksualitas dan Implikasinya dalam Kehidupan Rumah Tangga Perspektif Sosiologi Hukum Islam
Article Sidebar
Main Article Content
Abstract
Fulfillment of conjugal right, especially sexuality in married couples is important and must be carried out. This paper discusses the sociological analysis of Islamic law related to sexuality and its implications in marriage. This research is a literature review with a sociological approach to Islamic law. The data collected were analyzed descriptively and qualitatively. The results showed that the harmonious relationship between husband and wife can affect the health of the couple's sexual behavior; and vice versa, the health of husband-and-wife sexual behavior can affect the harmony of the couple's relationship. Sexual fulfillment as a form of husband and wife's inner livelihood rights can create a sense of happiness so that the purpose of marriage is realized, namely peaceful (sakinah), love (mawaddah), and affection (wa rahmah).
Article Details
References
Abigail, Selina. “Disfungsi Seksual Sebagai Alasan Perceraian (Studi Putusan No. 234/Pdt.G/2020/PA.Gsg).” Skripsi. Jakarta: Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, 1442 H/2022.
Abraham, Leena. “Understanding Youth Sexuality: A Study of Collenge Student in Mumbai.” The Indian Journal of Social Work, vol. 62, no. 2 April (2001).
Darwis, Rizal. “Hak Nafkah Batin Isteri dan Kesetaraan Jender dalam Perkawinan: Analisis Terhadap Konsep Hukum Islam dan Hukum Nasional di Indonesia,” dalam Tim Imtiyaz Indonesia (peny.), Islam Indonesia Pasca Reformasi: Dinamika Keagamaan Pada Ranah Sosial, Politik, Budaya, Hukum dan Pendidikan. Surabaya: Imtiyaz, 2015.
_____. “Hak Nafkah Batin Istri dalam Perkawinan: Telaah Fikih dan Hukum Nasional Perspektif Jender.” Disertasi. Makassar: UIN Alauddin, 2016.
Ildianto. “Tinjauan Hukum Islam terhadap Perceraian yang Disebabkan Faktor Kebutuhan Seksual di Pengadilan Agama Bengkulu Kelas IA.” Tesis. Bengkulu: Pascasarjana Universitas Islam Negeri Fatmawati Soekarno, 2022.
Juliana. “Frigiditas Isteri sebagai Alasan Perceraian (Studi Putusan Pengadilan Agama Pinrang No. 152/Pdt.G/2018/PA.Prg).” Skripsi. Parepare:, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare, 2019.
Kementerian Agama RI. Fondasi Keluarga Sakinah: Bacaan Mandiri Calon Pengantin. Jakarta: Subdit Bina Keluarga Sakinah, Direktorat Bina KUA dan Keluarga Sakinah, Ditjen Binmas Islam, 2017.
Muhammad, Husein, et.al. Fiqh Seksualitas: Risalah Islam untuk Pemenuhan Hak-Hak Seksualitas. Jakarta: BKKBN, 2011.
Republik Indonesia. Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 1999 tentang Penyebarluasan Kompilasi Hukum Islam, pasal 2 dan 3 dalam Kementerian Agama RI., Kompilasi Hukum Islam di Indonesia. Jakarta: Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam, Direktorat Bina KUA dan Keluarga Sakinah, 2018.
Republik Indonesia. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan.
Retoliah. “Perempuan Dalam Manajemen Keluarga Sakinah.” Jurnal Musawa, vol. 7, no.1 (2015).
Sadarjoen, Sawitri Supardi. Konflik Marital: Pemahaman Konseptual, Aktual, dan Alternatif Solusinya. Bandung: Refika Aditama, 2005.
Santeli, John S. et.al. “Abstinence-Only-Until-Marriage: An Updated Review of U.S. Policies and Programs and Their Impact.” Journal of Adolescent Health, vol. 61, no. 3 (2017).
Shihab, M. Quraish. Membumikan Al Qur’an: Fungsi dan Peran Wahyu dalam Kehidupan Masyarakat. Bandung: Mizan, 1994.
_____. Pengantin Al-Qur’an Kalung Permata Buat Anak-Anakku. Jakarta: Lentera, 2007.
_____. Tafsir al-Misbah: Pesan, Kesan, dan Keserasian al-Qur’an, Vol. 1. Jakarta: Lentera Hati, 2009.
Sholekah, Awwalul. “Pemenuhan Kebutuhan Seksual Pada Lanjut Usia Laki-Laki di Dukuh Ngunjung Desa Gandu Kepuh Kecamatan Sukorejo Ponorogo.” Karya Tulis Ilmiah. Ponorogo: Universitas Muhammadiyah, 2015.
Sholihah Rohmahtus, dan Muhammad Al Faruq. “Konsep Keluarga Sakinah Menurut Muhammad Quraish Shihab.” Salimiya: Jurnal Studi Ilmu Keagamaan Islam, vol. 1, no. 4 Desember (2020).
Sidik,Muhammad Yusup. “Penafsiran Ayat-Ayat yang Dimaknai Hubungan Seksual Suami Istri menurut M. Quraish Shihab dalam Tafsir Al-Misbah.” Skripsi. Yogyakarta: Universitas Islam Negeri Sunan Kalijga, 2016.
Sofiasta, Aya. “Kebutuhan Seksual sebagai Penyebab Utama Tingginya Angka Perceraian Tenaga Kerja Indonesia (TKI): Studi Kasus di Desa Songgon Kecamatan Songgon Kabupaten Banyuwangi,” Skripsi. Malang: Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim, 2010.
Sofyan, Ahmadi. The Best Husband in Islam. Cet. I; Jakarta: Lintas Pustaka, 2006.
Soliah, Niatun. “Ejakuasi Dini Sebagai Alasan Perceraian (Studi Analisis Putusan Pengadilan Agama Purwokerto Nomor: 2163/PDT.G/2010/PA.PWT).” Skripsi. Purwokerto: Institut Agama Islam Negeri Purwokerto, 2016.