ANALISIS KECELAKAAN KERJA PADA STRUKTUR BAWAH BLENDING SILO PROYEK “EPC TALAVERA” TUBAN MENGGUNAKAN METODE BOWTIE

Anugraha Hari Bhayangkara, Ary Setyawan, Fajar Sri Handayani

Abstract

The "EPC Talavera" Tuban Project is one of the major projects located in Tuban. Given that the construction of the Blending Silo is being built at a considerable height and certainly requires a large foundation structure, the construction of the Blending Silo carries a relatively high risk of workplace accidents. The purpose of this research is to identify workplace accident risks and evaluate the causes, impacts, and risk responses to accidents during the construction of the substructure of the Blending Silo in the "EPC Talavera" project. To determine the dominant workplace accident risks, risk assessment is performed using probability and severity calculations based on the Risk Management Standard AS/NZ 4360:1999, resulting in an Importance Index value. The method used to evaluate the causes, impacts, and risk responses to workplace accidents is the Bowtie Analysis Method. The results of this research indicate that the most dominant workplace accident risks are the risk of workers being pierced by sharp equipment, the risk of fingers getting caught in the bar bender machine, and the risk of workers being shocked/electrocuted by electrical currents. Based on the bowtie method, the most dominant causes of workplace accidents are scattered sharp equipment, careless/inattentive/unhealthy workers, inadequate equipment, poor bar bender machine conditions, bar bender machine operating methods, exposed welding tool cables, rainy/extreme weather conditions, and electrical current leaks in welding tool bodies. The most dominant impacts of workplace accidents are minor injuries, serious injuries/death, fires, and damage to the bar bender machine. Using the bowtie method, risk responses or controls for the most dominant workplace accident risks are also analyzed, along with an analysis of escalation factors and their controls.

Keywords

Occupational Accident Risks, Probability, Severity, Bowtie Method

Full Text:

PDF

References

Alijoyo, A., Wijaya, B., & Jacob, I. (2020). “31 Teknik Penilaian Risiko Berbasis ISO 31010”. Bandung: CRMS Indonesia.

Anthony, M. B. (2019). Analisa Risiko Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Menggunakan Standar AS/NZS 4360:2004 Di Perusahaan Pulp&Paper. Jurnal Universitas Kadiri Kediri.

Astuti, D. F. W. (2017). Analisis Risiko Kecelakaan Kerja Menggunakan Metode Bowtie Pada Proyek One Galaxy Surabaya. Skripsi. Surabaya : Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan.

Aust, J., & Pons, D. (2019). Bowtie Methodology for Risk Analysis of Visual Borescope Inspection during Aircraft Engine Maintenance.

Bramantio, B., & Rachmawati, F. (2021). Analisis Risiko Kecelakaan Kerja Menggunakan Metode Bowtie pada Proyek The Grandstand Surabaya. JURNAL TEKNIK ITS.

Erajati, D., Subekti, A., & Khairansyah, M. D. (2017). Identifikasi Bahaya dengan Menggunakan Metode Bowtie untuk Keselamatan Proses pada Boiler UBB di Pabrik III PT. Petrokimis Gresik.

Gunawan, F.A. 2013. Kepemimpinan Keselamatan Kerja. Jakarta : Dian Rakyat.

Handari, S. R., & Qolbi, M. S. (2019). Faktor-Faktor Kejadian Kecelakaan Kerja pada Pekerja Ketinggian di PT. X Tahun 2019. Jurnal Kedokteran dan Kesehatan.

Handayani, D. S. (2021). Aplikasi Bowtie Analysis untuk Identifikasi Environmental Critical Element (ECE) pada Floating Liquified Natural Gas (FLNG) dan Pipa Gas Bawah Laut. Skripsi. Jakarta : Fakultas Perencanaan Infrastruktur.

Hidayat, I. P., & Siswoyo. (2020). “Analisa Risiko Kesehatan Dan Keselamatan Kerja”. Jurnal Rekayasa dan Manajemen Konstruksi, 35-44.

Kartikasari, Ratih Dwi & Swasto, Bambang. (2017). Pengaruh Keselamatan dan Kesehatan Kerja Karyawan Terhadap Kinerja Karyawan. Jurnal Administrasi Bisnis Vol. 44 No 01. Malang : Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya.

Maddeppungeng, A., Asyiah, S., & Iqbal, M. (2020). Metode Bowtie Untuk Dampak Kecelakaan Kerja Pada Proyek Jalan (Studi Kasus Proyek Pembangunan Jalan Tol Serpong – Balaraja Seksi I A). Jurnal Konstruksia.

Marbun, R. J., Puspitasari, N. B., & Budiawan, W. (2015). Identifikasi Dan Analisis Risiko Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Pada Area Produksi PT. Cengkareng Paper.

Permata, E. G., Handy, M. I., & Ardi, M. F. (2021). Analisis Risiko Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Menggunakan Metode Bow Tie Di PT. X. Jurnal Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lindungan Lingkungan.

Peruzzi, A., Kriswardhana, W., & Ratnaningsih, A. (2020). Risk Assessment Kecelakaan Kerja dengan Menggunakan Metode Domino Pada Proyek Apartemen Grand Dharmahusada Lagoon. Siklus: Jurnal Teknik Sipil, 6(2), 103-116.

Ramadhan, F. (2017). Analisis Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Menggunakan Metode Hazard Identification Risk Assessment and Risk Control (HIRARC). Seminar Nasional Riset Terapan 2017.

Supriyo. (2017). Manajemen Resiko Dalam Perfektif Islam. Jurnal Promosi Vol 5 No 1.

Tagueha, W. P., Mangare, J. B., & Arsjad, T. T. (2018). Manajemen Resiko Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) Pada Proyek Konstruksi (Studi Kasus: Pembangunan Gedung Laboratorium Fakultas Teknik Unsrat). Jurnal Sipil Statik.

The Australian and New Zealand Standard, “AS/NZS 4360:1999”. 1999.

Veroza, B. W. (2017). Analisis Risiko Kecelakaan Kerja pada Proyek Spazio Tower II Surabaya Menggunakan Metode Bowtie. Skripsi. Surabaya : Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan.

Wilwin, & Sutandi, A. (2021). Studi Identifikasi Risiko pada Proyek Infrastruktur di Indonesia.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.