KAJIAN ETNOMEDISIN (BAPIDARA) SEBAGAI TERAPI KOMPELEMENTER DI MASA PANDEMI

Authors

  • Megawati Megawati UIN ANTASARI BANJARMASIN
  • Nadya Rohayati UIN ANTASARI BANJARMASIN
  • Nur Sabila Sa'adah UIN ANTASARI BANJARMASIN

DOI:

https://doi.org/10.18592/msr.v4i2.7665

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan literatur disertai dengan wawancara dan observasi dari para ahli di bidangya. Penelitian ini bertujuan menganalisis urgensi terapi komplementer di tengah masa pandemik saat ini dimana belum ada obat ataupun vaksin khusus yang ditemukan guna mengobati penyakit covid-9. Ketidaksetaraan jenjang ekonomi,dan sosial di masyarakat menjadi tantangan tersendiri di masa pandemi. Pengobatan tradisional yang memanfaatkan tumbuhan berkhasiat untuk penyembuhan gejala penyakit ini disebut dengan terapi komplementer. Terapi komplementer yang terkenal di masyarakat banjar (sebutan untuk warga banjarmasin) yang menggunakan kunyit adalah bapidara. Bapidara berasal dari tradisi pengobatan masyarakat Dayak Meratus, namun tradisi ini sudah mendapat pengaruh agama islam. Bapidara dipercaya oleh masyarakat memiliki khasiat untuk menyembuhkan demam. Bapidara dilakukan dengan cara mengoleskan air kapur dan kunyit pada bagian tubuh tertentu dan dengan dibacakan ayat-ayat Al-Qur’an. Ayat Al-Qur’an yang dibacakan ialah ayat-ayat syifa, seperti QS. Al-Baqarah 255 (ayat kursi), dan ayat 285-286, QS. Al-Ikhlas, Al- Falaq, An-Naas, Al-Araf 11-119, Yunus 79-82, Thaha 65-69, Taubah 128-129. Manfaat kunyit seperti antiinflamasi, antioksidan, antibakteri, antifungi, dan antivirus. Manfaat pembacaan ayat kepada orang yang sakit memberikan manfaat meningkatkan relaksasi, meningkatkan produksi endorfin di otak, menjaga suasana hati dan fikiran, serta dapat menghilangkan stress dan kecemasan.

References

Anggraeni, Amaliyah Dina., Salahudin., Ahmad Shobrun Jamil., dan Siti Rofida. “Analisis Kualitatif Obat Tradisional Sebagai Agen Peningkatan Imunitas Tubuh Dalam Melawan Covid-19 Di Surat Kabar Online Indonesia.” Jurnal Kesehatan Masyarakat, Volume 8, Number 2, 2021.

Anjasari, Intan Dewi. “ Katekin The Indonesia: Prospek dan Manfaaatnya.”

Jurnal Kultivasi, Volume 15, Number 2, 2016.

Ermalina. “Strategi Rumah Sakit Rujukan dalam Menangani Lonjakan Kasus Covid- 19: Systematic Review.” Jurnal Medika Hutama, Volume 3, Number 1, 2021.

Jain S. “PHCOG MAG: Plant Review Recent Trend in Curcuma Longa Linn.”

Pharmacognosy Reviews. Volume 1, Number 1, 2007.

Jamalie, Zulfa., dan Muhammad Rif’at. “Dakwah Kultural: Dialektika Islam dan Budaya dalam Tradisi Batatamba.” Jurnal Ilmu Dakwah, Volume 11, Number 21, 2012.

Kowalczk, Oliwia., Kryzsztof Roszkowski., Xavier Montane, WojciechPawliszak, Bartosz Tylkowski, dan Anna Bajek. “ Religion and Spirituality in Oncology: An Exploratory Study of the Communication Experiences of Clinicians in Poland.” Journal Of Religion and Health, Volume 61, Number 12, 2020.

Kusbiantoro, D.Y. “ Pemanfaatan Kandungan Metabolit Sekunder pada Tanaman Kunyit dalam Mendukung Peningkatan Pendapatan Masyarakat.” Jurnal Kultivasi. Volume 17, Number 1, 2018.

Latifatun, Nafisah. “Pohon Bidara dalamAl-Qur’an Studi Penafsiran Term Sidr (Kajian Tematik Tafsir al-Misbah dan Tafisr Ibnu Katsir).” Skripsi, 2020.

Moudy, Jesica., dan Rizma Adlia. “Syakurah. Pengetahuan terkait Usaha Pencegahan Coronavirus Disease (COVID-19) di Indonesia.” HIGEIA. Volume 4, Number 3, 2020.

Ramadhani, Muhammad Fahmi. “Hegemoni Berita Online Tenang Covid-19 Kepada Masyarakat Banjarmasin (Hegemony of Online News About Covid- 19 to the Society of Banjarmasin).” Jurnal Bahasa, Sastra dan Pembelajaran. Volume 12, Number 1, 2020.

Rezeki, S. “Telaah Tumbuhan Bidara untuk Pengobatan Menurut Al-Qur’an dan Hadis.” Skripsi, Institut Ilmu Qur’an (IIQ), 2020.

Rosyanti, L., & Hadi, I. “ Dampak Psikologis dalam Memberikan Perawatan dan Layanan Kesehatan Pasien Covid-19 pada Tenaga Profesional Kesehatan. Health Information: Jurnal Penelitian. Volume 12, Number 1, 2020.

Salja, Ronald., Teng Berlianty, dan Pieter Radjawane. “Pengobatan Alternatif Tradisional untuk Mencegah Penularan Covid-19 Menurut Perspektif Hukum Kekayaan Intelektual di Kota Ambon.” Jurnal SASI, volume 27, Number 2, 2021.

Saputra Albert Wahyu., dan Idauli Simbolon. “Hubungan Tingkat Pengetahuan Tentang Covid-19 Terhadap Kepatuhan Program Lockdown Untuk Mengurangi Penyebaran Covid-19 Di Kalangan Mahasiswa Berasrama Universitas Advent Indonesia.” Nutrix Jurnal. Volume 4, Number 2, 2020.

Siregar, M. “Berbagai Manfaat Daun Bidara (Ziziphus mauritiana Lamk) Bagi Kesehatan di Indonesia: Meta Analisis.” Jurnal Pandu Husada. Volume 1, Number 2, 2020.

Wasiaturrahman, Yusrinie., AdityaMaulana Perdana Putra., Nahdha., dan Nahdiya Rahmah. “Profil Penggunaan Obat pada Pasien Covid-19 di Salah Satu Rumah Sakit di Banjarmasin.” Jurnal Insan Farmasi Indonesia. Volume 5, Number 1, 2022.

Widodo, Aristia Pradita Widasari,. Andreas Susandy, Dian Kristianti Budiastuti, dan Yeni Triana. “Penolakan Pasien Non Covid oleh Rumah Sakit di Masa Pandemi Covid-19.” Jurnal Ilmiah Multidisiplin Indonesia. Volume 2, Number 1, 2020.

Zaidi, M. H. B. “Pendekatan Psikoterapi Islam Melalui Teknik Ruqyah dalam Mengatasi Gangguan Jin di Darussyifa’ Selangor.” Skripsi. e- Perpustakaan UIN Raden Fatah Palembang, 2018.

Downloads

Published

2022-12-31

How to Cite

Megawati, M., Rohayati, N., & Sa’adah, N. S. (2022). KAJIAN ETNOMEDISIN (BAPIDARA) SEBAGAI TERAPI KOMPELEMENTER DI MASA PANDEMI. Muẚṣarah: Jurnal Kajian Islam Kontemporer, 4(2), 109–117. https://doi.org/10.18592/msr.v4i2.7665

Issue

Section

Articles