STRATEGI KOMUNIKASI KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL DALAM MENINGKATKAN KINERJA WIDYAISWARA
Abstract
ABSTRACT
A policy requires a communication strategy in its dissemination, to get support in its implementation. The State Civil Apparatus is required to provide the best performance, both in terms of individuals and organizations as the implementation of assigned tasks. This study aims to determine the communication strategy of the Ministry of Energy and Mineral Resources in improving to performance of Widyaiswara. The method used is a qualitative approach with a case study at the Apparatus Human Resource Development Center of the Agency for the Development of Human Resources, Energy and Mineral Resources, Ministry of Energy and Mineral Resources. Primary data collection through interviews with key informants and secondary data through literature review. The results of the study revealed that the communication strategy used was not optimal. This can be seen from the lack of common knowledge of communication strategies by Widyaiswara. The current communication strategy is that the communicator is the Head of the Apparatus Human Resource Development Center, the Widyaiswara Coordinator, and the Widyaiswara. The target is Widyaiswara because to improve performance it involves Widyaiswara himself. The message made is that Widyaiswara's performance can be supported by increasing Widyaiswara's competence, information systems, and collaboration. The media used are through competency development, information systems, social media, and websites. The expected impact is to increase the competence of Widyaiswara so that the quality of education, teaching, and training will be even better in the future.
ABSTRAK
Sebuah kebijakan memerlukan strategi komunikasi dalam penyebarluasannya, untuk mendapatkan dukungan dalam implementasinya. Apratur Sipil Negara dituntut untuk memberikan kinerja terbaiknya baik dari sisi individu maupun organisasi sebagai pelaksanaan tugas yang sudah ditetapkan. Penelitian bertujuan untuk mengetahui strategi komunikasi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dalam meningkatkan kinerja Widyaiswara. Metode yang digunakan pendekatan kualitatif dengan studi kasus pada Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Aparatur Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Energi dan Sumber Daya Mineral Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral. Pengumpulan data primer melalui wawancara kepada key informants dan data sekunder melalui peninjauan literatur. Hasil penelitian mengungkapkan strategi komunikasi yang dilakukan belum dilakukan secara optimal. Hal ini dilihat dari belum adanya kesamaan pengetahuan atas strategi komunikasi oleh para Widyaiswara. Strategi komunikasi yang sudah ada saat ini yaitu, komunikator adalah Kepala Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Aparatur, Koordinator Widyaiswara, dan Widyaiswara. Target sasaran adalah Widyaiswara karena untuk peningkatan kinerja melibatkan Widyaiswara itu sendiri. Pesan yang dibuat adalah kinerja Widyaiswara dapat ditunjang dengan peningkatan kompetensi Widyaiswara, sistem informasi, dan kolaborasi. Media yang digunakan adalah melalui pengembangan kompetensi, sistem informasi, media sosial, dan website. Dampak yang diharapkan adalah peningkatan kompetensi Widyaiswara agar menghasilkan kualitas pendidikan, pengajaran, dan pelatihan semakin baik lagi ke depannya.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Amaddin, S., Fitriyah, N., & Irawan, B. (2015). Pendidikan Dan Pelatihan TOT Dalam
Meningkatkan Kinerja Pegawai Widyaiswara Di Badan Pendidikan Dan Pelatihan
Provinsi Kalimantan Timur. Jurnal Administrative Reform, 3(1), 148–160.
Arthur, R. (2018). Evaluasi Program DIklat Karya Tulis Ilmiah untuk Widyaiswara
Pusbangtendik Kemdikbud. Jurnal Penelitian Dan Evaluasi Pendidikan, 22(1), 35–48.
http://journal.uny.ac.id/index.php/jpep
Cangara, H. (2018). Perencanaan & Strategi Komunikasi. Raja Grafindo Persada.
Gunawan, S., Sasongko, R. N., & Kristiawan, M. (2021). Widyaiswara Competence in
Industrial Revolution 4.0 Toward Indonesia Unggul. International Journal of
Multicultural and Multireligious Understanding, 8(4), 600–609.
Hamzah. (2017). Kompetensi Widyaiswara Dan Kualitas Diklat. PEMBELAJAR: Jurnal Ilmu
Pendidikan, Keguruan, Dan Pembelajaran, 1(2), 111–118.
https://doi.org/10.26858/pembelajar.v1i2.4865
Handayani, T. F., Afrianti, H., & Nurwita, S. (2015). Strategi Komunikasi Instruksional
Widyaiswara Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan Bengkulu dalam Pembelajaran.
Jurnal Professional FIS UNIVED, 2(2), 68–80.
Hidayat, A. I., & Sa’ud, U. S. (2015). Model Pendidikan Dan Pelatihan Berbasis Kompetensi
Bagi Widyaiswara Muda. Jurnal Administrasi Pendidikan, 22(2), 23–38.
https://doi.org/10.17509/jap.v22i2.5386
Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 15 Tahun 2021 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, (2021).
Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 22
Tahun 2014 tentang Jabatan Fungsional Widyaiswara dan Angka Kreditnya, (2014).
Maliani, A. (2021). Analisis SWOT dalam Pengembangan PPSDM Aparatur Menuju
Corporate University. Jurnal Aparatur, 5(1), 1–19. https://doi.org/10.52596/ja.v5i1.96
Mundiarsih, A. P. (2018). Strategi Pengembangan Kompetensi Widyaiswara Melalui
Knowledge Sharing. Civil Service, 12(1), 1–10.
Nurbayani. (2018). Kualitas Kinerja Widyaiswara Dalam Peningkatan Kompetensi Pegawai
Negeri Sipil Provinsi Sulawesi Barat. MITZAL, Jurnal Ilmu Pemerintahan & Ilmu Komunikasi, 3(1), 1–12.
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2020 tentang Perubahan atas
Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri
Sipil, (2020). https://doi.org/10.31219/osf.io/ys2j3
Permana, R. (2019). Optimalisasi Profesionalisme Widyaiswara Melalui Peningkatan
Kualitas Karya Tulis Ilmiah. Jurnal Teruna Bhakti, 1(2), 128–136.
https://doi.org/10.47131/jtb.v1i2.20
Silvianita, S., & Yulianto, E. (2020). Webinar Sebagai Kegiatan Peningkatan Kompetensi
Widyaiswara Pada Masa Pandemi Covid-19. Paedagoria: Jurnal Kajian, Penelitian,
Dan Pengembangan Kependidikan, 11(2), 113–119.
Triati, E. (2019). Optimalisasi Peran Widyaiswara dalam Pelaksanaan Pendidikan,
Pengajaran, dan Pelatihan. Quantum: Jurnal Ilmiah Kesejahteraan Sosial, 14(25), 42–
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil
Negara, (2014)
DOI: https://doi.org/10.52596/ja.v5i2.114
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral
Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia ESDM
Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Aparatur
Jl. Cisitu Lama No. 37 Bandung Tlp. 022 - 2502428 Fax. 022 - 2506224 Email : info.ppsdma@esdm.go.id