UPAYA PEMERINTAH DAERAH DALAM MEMBANGUN KESADARAN PENGUNJUNG TAMAN ALUN-ALUN CIANJUR UNTUK MENERAPKAN BUDAYA KEBERSIHAN, KEINDAHAN, KEAMANAN, KETERTIBAN, DAN KENYAMANAN (K5)

Tanto Heryanto, Suci Nur Hikmah

Abstract


ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya Pemerintah Daerah Kabupaten Cianjur dalam membangun kesadaran pengunjung taman alun-alun Cianjur untuk menerapkan budaya Kebersihan, Keindahan, Keamanan, Ketertiban, dan Kenyamanan (K5). Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi serta teknik sampling menggunakan snowball sampling. Teknis analisis data dengan Model Miles dan Huberman. Teori yang digunakan peneliti adalah Kurt Lewin dalam Saefullah dan Rusdiana (2016:4). Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dalam upaya membangun kesadaran pengunjung untuk berbudaya K5 Pemerintah Daerah telah melakukan: (1) Kebersihan, yaitu dengan menyediakan tempat sampah diberbagai spot yang ada, (2) Keindahan, yaitu sudah memfokuskan rumput sintetis sebagai daya tarik pengunjung berkunjung dan spot yang lain sebagai penunjang, (3) Keamanan, yaitu sudah menyediakan pos penjagaan dan menugaskan SATPOL PP untuk berkeliling disetiap spot di Taman Alun-Alun Cianjur telah memadai, (4) Ketertiban, aturan yang telah disediakan melalui plang/papan pengumuman yang ada sebagian pengunjung telah mengetahui dari sosial media, (5) Kenyamanan, sudah memperbanyak penanaman pohon dikhususkan untuk saat ini daerah rumput sintetis. Dengan demikian dapat diketahui bahwa upaya Pemerintah Daerah dalam membangun kesadaran pengunjung sudah memadai, meskipun masih banyak pengunjung yang masih kurang menyadari akan pentingnya menerapkan K5 di taman alun-alun Cianjur, sehingga dibutuhkan proses sosialisasi dan upaya penindakan bagi mereka yang mengabaikan aspek-aspek K5 tersebut.

 

ABSTRACT

This study aims to determine the efforts of the Regional Government of Cianjur Regency in building awareness of visitors to the Cianjur square park to apply the culture of Cleanliness, Beauty, Security, Order, and Comfort (K5). This study uses a qualitative approach with data collection techniques using observation, interviews and documentation as well as sampling techniques using snowball sampling. Technical data analysis with Miles and Huberman Model. The theory used by the researcher is Kurt Lewin in Saefullah and Rusdiana (2016: 4). The results of this study indicate that in an effort to build visitor awareness for K5 culture, the Regional Government has carried out: (1) Cleanliness, namely by providing trash cans in various existing spots, (2) Beauty, which has focused on synthetic grass as anattraction for visitors to visit and spot others as support, (3) Security, which has provided a guard post and assigned the PP SATPOL to go around every spot in Cianjur Square Park, (4) Orderliness, the rules that have been provided through signposts / bulletin boards that have some visitors already know from social media, (5) Convenience, has increased tree planting specifically for the artificial turf area at this time. Thus it can be seen that the local government's efforts in building visitor awareness are adequate, although there are still many visitors who are still not aware of the importance of implementing K5 in Cianjur square park, so a process of socialization and action is needed for those who ignore these K5 aspects.


Keywords


Membangun Kesadaran; Berbudaya K5; Taman Alun-Alun Caianjur; Building Awareness; Cultured K5; Cianjur Square Park

References


Djahiri, A. K. 1985. Strategi Pengajaran Afektif-Nilai Moral VCT dan Games terhadap VCT. Bandung : Tidak diterbitkan

Fauzan, F. 2016. Membangun Kesadaran dalam Pengelolaan Asset: Upaya Pemanfaatan Lahan Kosong Dalam Peningkatan Ekonomi Masyarakat Di Dusun Somber Nangah Desa Tlagah Kecamatan Banyuates Kabupaten Sampang.Program Studi Pengembangan Masyarakat Islam. Fakultas Dakwah dan Komunikasi. Universitas Islam Negeri Ampel Surabaya

Ferlisa, D. 2018. Kesadaran Pengunjung Dalam Menjaga Kebersihan Ruang Terbuka Publik Sebagai Fasilitas Kota (Studi Di Tugu Juang Dan Tugu Pepaduan Kota Bandar). Program Studi Sosiologi. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Universitas Lampung.

Hasibuan, M . S. P. 2012. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta : PT. Bumi Aksara.

Lokita. D. A. 2011. Partisipasi Masyarakat dalam Pengelolaan Sampah (Kasus Implementasi Corporate Sosial Responsibility PT Indocement Tunggal Prakasa Tbk. di Desa Gunung Sari, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor). Program Studi Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat. Fakultas Ekologi Manusia. Institut Pertanian Bogor

Nazir, M.D.2011. Metode Penelitian. Jakarta : Ghalia Indonesia.

Ngabqoriah, I. 2016. Penerapan budaya 7K (Keamanan, Kenyamanan, Kebersihan, Keindahan, Ketertiban, Kekeluargaan, Kerindangan) untuk Siswa Kelas Atas di SD Negeri Bandung Kecamatan Kebumen. Program Studi Pendidikan Olahraga. Fakultas Ilmu Keolahragaan. Universitas Negeri Yogyakarta.

Saefullah, A & Rusdiana, A. 2016. Manajemen Perubahan . Bandung: Pustaka Setia.

Sugiyono, 2015. Metode Penelitian Kombinasi (Mix Methods). Bandung: CV Alfabeta.

Undang-Undang No 10 tahun 2009 Kepariwisataan.

Undang-Undang Nomor 26 tahun 2007 Tentang Penataan Ruang.

PERDA Cianjur No 17 Tahun 2012 Tentang Rencana Tata Ruang Kabupaten Cianjur.

PERDA Cianjur No 13 Tahun 1986 tentang Kebersihan, Ketertiban dan Keindahan

LPKIJ SETDA Cianjur.

Wibowo. 2011. Manajemen Perubahan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.




DOI: https://doi.org/10.35194/.v1i2.1827

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

El-Ecosy : Jurnal Study Ekonomi Syariah INDEXED BY :

     

 

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.