IMPLIKASI PANDANGAN FILSAFAT PENDIDIKAN DALAM BIDANG PRAGMATISME

Zulkipli Zulkipli(1*)

(1) PKBM AMANDIT KANDANGAN
(*) Corresponding Author

Sari


Artikel ini tentang penelitian yang bertujuan (1) untuk memperoleh gambaran pandangan filsafat pragmatis Richard Rorty tentang epistemologi (pengetahuan dan kebenaran); (2) untuk mengetahui implikasi dari pandangannya tentang epistemologi dalam bidang pendidikan. Bahan utama kajian/penelitian ini adalah buku-buku yang ditulis oleh Richard Rorty, utamanya yang berkaitan dengan masalah pengetahuan dan kebenaran. Juga, buku-buku yang berkaiatan dengan filsafat pendidikan. Data dikumpulkan melalui studi kepustakaan dengan memfokuskan pada beberapa pertanyaan penelitian. Kemudian, data dianalisis dengan analisis filosofis yakni analisis filosofis-hermeneutis. Hasil penelitian tersebut adalah (1) pandangan filsafat pragmatisme Richard Rorty tentang epistemologi (pengetahuan dan kebenaran) adalah sebagai berikut: menurut Rorty, pengetahuan tidak dipandang sebagai persoalan untuk memperoleh realitas yang benar, atau untuk mencerminkan alam. Akan tetapi, pengetahuan dipandanag sebagai persoalan kebiasaan bertindak dalam rangka menguasai realitas, dan persoalan dialogis; (2) Kebenaran diartikan bukan terdapatnya kesesuaian antara pernyataan dan kenyataan (korespondensi kata-kata). Kebenaran juga bukan diartikan adanya kesesuaian antara pikiran dan kenyataan (korespondensi pikiran), melainkan diartikan sebagai apa yang baik bagi kita, kita percayai. Dalam hal ini, Rorty mengikuti pandangan relativisme kebenaran. Menurutnya, jika kita ingin menemukan pembenaran atau justifikasi kebenaran, kita harus mencarinya di masyarakat di mana kita mengadakan dialog yang disebut justifikasi social atau justifikasi percakapan; (3) Implikasi dari pandangannya tentang epistemologi dalam bidang pendidikan adalah bahwa proses pendidikan termasuk proses pembelajaran harus dipandang sebagai proses dilalogis antara pendidik dan peseta didiknya. Metode yang tepat dalam proses tersebut adalah metode dialogis dan diskusi, Dalam hal ini pendidik berperan sekali untuk mengaktifkan peserta didiknya agar terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran. Materi pelajaran/bahan ajar yang diperlukan untuk mendukung kemampuan seperti itu antara lain: bahasa, sastera, drama, ilmu pengetahuan sosial dan ilmu pengetahuan alam. Sedangkan evaluasi pembelajarannya yang utama adalah evaluasi proses untuk melihat kemampuan peserta didiknya dalam mengkomunikasikan gagasan dan pendapatnya dalam proses tersebut

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Bakker, Anton dan Zubair, A.H. 1993.

Metodologi Penelitian Filsafat.

Yogyakarta: Penerbit Kanisius.

Imam Barnadib. 1994. Filsafat Pendidikan:

Sistem dan Metode. Yogyakarta:

Penerbit ANDI OFFSET.

. 1994. Ke Arah Perspektif Baru

Pendidikan. Yogyakarta: FIP IKIP

YOGYAKARTA

Borradori, G. 1994. The American

Philosopher. Chicago and London: The

University of Chicago Press.

Evory,A & Metzger, L. (Eds).1983.

Contemporarry Authors, Vol. 9.

Michigan: Gale Research Company.

Hall, D. 1994. Richard Rorty Prophet and Poet

of the New Pragmatism. New York:

State University of New York Press.

Hirst, P.H. (Ed). 1983. Educational Theory

and Its Foundations Disciplines.

London, Boston, Melbourne and

Henley: Rutledge & Kegal Paul.

Keraf A, S. 1987. Prag,matisme Menurut

William james. Yogyakarta: Penerbit

Kanisius. Oesman, O. dan Alfian (Ed).

Pancasila sebagai Ideologi dalam

BerbagaiBidang

Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa, dan

Bernegara. Jakarta: Penerbit BP 7 Pusat.

Kuklick, B. 1976. “Pragmatism”. Dictionary

of American History. Vol. V, Rev. Ed.

New York: Charles Scribner’s Sons.

Ornstein & Levine. 1985. An Introduction to

the Foundations of Education. Boston:

Houghton Mifflin Company.

Pranarka, A.W.M. 1987. Epistemologi Dasar:

Suatu Pengantar. Jakarta: Yayasan

Proklamasi Center for Strategic and

International Studies.

Rorty, R. 1980. Philosophy and the Mirror of

Nature. Princeton, New Jersey:

Princeton University Press.

. 1983. Consequences of Prgamatism

(Essays: 1972-1980). Minneapolis:

University of Minnesota Press.

. 1991. Objectivity, Relativity and

Truth. Philospohical Papers Vol 1.

Cambridge: Cambridge University Press.

Shah, A.B.Diterjemahkan oleh Hasan Basri.

Metodologi Ilmu Pengetahuan.

Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.

Suseno, F.M. 1987. Etika Dasar: Masalahmasalah Pokok Filsafat Moral.

Yogyakarta: Penerbit Kanisius.

The Liang Gie. 1977. Suatu Konsepsi Ke

Aarah Penertiban Bidang Filsafat.

Yogyakarta: Karya Kencana.

Titus, H. et.al. Dialihbahasakan oleh H.M.

Rasjidi. 1984. Persoalan-persoalan

Filsafat.

Jakarta: Penerbit Bulan Bintang




DOI: http://dx.doi.org/10.31602/jmpd.v3i1.10154

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Jurnal Manajemen Pendidikan Al Hadi disseminated below Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.