Substitusi Tepung Kedelai dengan Tepung Daun Eceng Gondok (Eichhornia crassipes) Terfermentasi untuk Pertumbuhan Benih Ikan Mas (Cyprinus Carpio)

Febri Ridho Putra, Indra Suharman, Adelina Adelina

Abstract


Eceng gondok (Eichhornia crassipes) merupakan tanaman air yang memiliki kemampuan berkembang biak dengan cepat dan memiliki nutrisi yang dibutuhkan ikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh penggunaan tepung daun eceng gondok difermentasi kombucha dalam pakan untuk pertumbuhan benih ikan mas dan dapat mengetahui dosis yang optimal. Penelitian ini  dilaksanakan pada bulan Januari - Februari 2020, persiapan bahan pakan dilakukan di Laboratorium Nutrisi Ikan Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Riau. Pemeliharaan ikan dilakukan di Balai Benih Ikan Sei Tibun, Kabupaten kampar, Riau, sedangkan untuk uji proksimat pakan dilakukan di Laboratorium Analisis Hasil Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Riau.  Ikan uji yang digunakan dalam penelitian ini adalah benih ikan mas (Cyprinus carpio) dengan berat rata-rata 4,5±0,2g sebanyak 475 ekor. Perlakuan pada penelitian ini adalah sebagai berikut P0 (Tepung eceng gondok  0%: tepung kedelai 100%), P1 (25%:75%), P2 (50%:50%), P3 (75%:25%), dan P4 (100%:0%). Hasil penelitian menunjukkan bahwa subtitusi tepung eceng gondok dan tepung kedelai memberikan pengaruh terhadap laju pertumbuhan dan kelulushidupan ikan mas (p<0,05). Hasil terbaik terdapat pada P2 (Tepung eceng gondok 50%: tepung kedelai 50%) dengan nilai kecernaan pakan (68,94%), kecernaan protein (85,01%), nilai efisiensi pakan (32,80%±2,03), retensi protein (52,45%±3,21), laju pertumbuhan spesifik (2,76 %/hari), dan Kelulushidupan 100%. Kesimpulan dari penelitian menunjukkan bahwa tepung eceng gondok terfermentasi sebanyak 50% mampu menggantikan tepung kedelai dalam pemeliharaan ikan mas.


Keywords


Eceng gondok; Ikan mas; Kombucha; Fermentasi

Full Text:

PDF

References


Afrianto. (2009). Pakan Ikan. Edisi ke 5. Kanasius. Yogyakarta

Agustono., A.S. Widodo, dan W. Paramita. (2010). Kandungan Protein Kasar dan Serat Kasar pada Daun Kangkung Air (Ipomoea aquatica) yang Difermentasi. Jurnal Ilmiah Perikanan dan Kelautan, 2(1): 37- 43.

Astuti, R.D. (2008). Analisis Kandungan Nutrisi pada Eceng Gondok. Institut Pertanian Bogor. Bogor. 18 hlm

Faradilla. (2013). Fermentation and Food Safety Aspen Publiser Inc : Maryland.

Fitrihidajati, H., E. Ratna, Isnawati dan G. Soeparto. (2015). Kualitas Hasil Fermentasi pada Pakan Ternak Ruminansia Berbahan Baku Eceng Gondok (Eichornia crassipes). Journal of Biology & Education. Biosaintifika, 7(1).

Handajani, H dan Widodo. (2010). Nutrisi Ikan. UMM Press. Malang 271 hlm

Hurriyanti, Y. (2017). Evaluasi Penambahan Ragi Roti Saccharomyces cerevisiae dalam Pakan terhadap Kinerja Pertumbuhan Benih Ikan Jelawat (Leptobarbus hoevenii). Seminar Nasional Penerapan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi.

Hutabarat, H.D. (2017). Pemanfaatan Tepung Daun Eceng Gondok (Eichhornia crassipes) Terfermentasi Menggunakan Cairan Rumen Sapi dalam Pakan terhadap Pertumbuhan Benih Ikan Bawal Bintang Air Tawar (Colossoma macropomum). Skripsi. Fakultas Perikanan dan Kelautan. Universitas Riau. Pekanbaru. 16 hlm.

NRC. (1993). Nutrition and Requirement of Warmwater Fishes. National Academic of Science. Washington, D. C. 248 hlm.

Marzuqi, M., N.A. Giri, dan K. Suwirya. (2006). Kebutuhan protein dalam pakan untuk pertumbuhan yuwana ikan kerapu batik (Epinephelus polyphekadion). Jurnal Peneltian Perikanan Indonesia, 9(1) : 25-32.

Muchtaromah, B., R. Susilowati, dan Kusumastuti. (2006). Pemanfaatan Tepung Hasil Fermentasi Eceng Gondok (Eichornia crassipes) sebagai Campuran Pakan Ikan untuk Meningkatkan Berat Badan dan Daya Cerna Protein Ikan Nila Merah (Oreochromis Sp). El-Qudwah, 10:1-10.

Muskita, W.H. (2012). Substitusi Tepung Bungkil Kedele, Glycine max, dengan Tepung Bungkil Biji Kapuk, Ceiba Petandra, dalam Pakan Juvenil Udang Vaname Litopenaeus vannamei : Kajian Histologi, Enzimatik dan Komposisi Asam Lemak. Disertasi. Bogor (ID): Institut Pertanian Bogor.

Pratama, R.I., I. Rostini, dan M.Y. Awaluddin. (2013). Komposisi Kandungan Senyawa Flavor Ikan Mas (Cyprinus carpio) Segar dan Hasil Pengukusannya. Jurnal Akuatika, 4(1) :55-67.

Priskila, (2007). Pengaruh Penggunaan Kombucha terhadap Kandungan Protein Kasar dan Serat Kasar pada Fermentasi Daun Talas (Colocasia Esculenta). Skripsi. Universitas Airlangga.

Rahmad, F.A. (2017). Pemanfaatan tepung eceng gondok (Eichhornia crassipes) terfermentasi menggunakan cairan rumen sapi dalam pakan terhadap pertumbuhan benih ikan patin siam (Pangasius hypophthalmus). Skripsi. Fakultas Perikanan dan Kelautan. Universitas Riau

Saputra, D. (2014). Penentuan Daya Cerna Protein In-Vitro Ikan Bawal Air Tawar (Colossoma macropomum) pada Umur Panen Berbeda. Jurnal Comtech, 5(2): 1127-1133.

Suprayudi, M.A. (2010). Bahan baku lokal: Tantangan dan harapan akuakultur Indonesia. Abstrak. Prosiding Simposium Nasional Bioteknologi Akuakultur III 2010, Bogor, 7 Oktober 2010, 31 hlm.

Suprayudi, M.A., G. Endriani, dan J. Ekasari. (2012). Evaluasi Kualitas Air Produk Fermentasi Berbagai Bahan Baku Hasil Samping Agroindustri Lokal: Pengaruhnya terhadap Kecernaan Serta Kinerja Pertumbuhan Juvenil Ikan Mas. Jurnal Akuakultur Indonesia, 11(1):1-10.

Suprihatin. (2010). Teknologi fermentasi. UNESA University press, 43 hlm.

Suwarsito dan S. Anggoro. (2005). Pemanfaatan Ampas Tahu dengan Metode Fermentasi untuk Bahan Baku Ikan Lele. Laporan Penelitian. Universitas Muhammadiyah Purwokerto. Purwokerto.

Syahrizal. (2017). Dampak Pemberian Tepung Eceng Gondok (Eichhornia crassipes) dalam Pakan Buatan Bagi Perubahan Warna dan Kelangsungan Hidup Ikan Mas Koki (Carassius auratus). Jurnal Akukultur Sungai dan Danau, 2(2):72-82.

Trivela. M. (2018). Subtitusi tepung Kedelai dengan Tepung Daun Eceng Eondok (Eichhornia crassipes) terfermentasi menggunakan Cairan Rumen Sapi dalam pakan untuk Pertumbuhan Benih Ikan Jelawat (Leptobarbus hoevenii blkr). Skripsi. Fakultas Perikanan dan Kelautan. Universitas Riau.

Watanabe, T. (1988). Fish Nutrition and Marine Culture. Departement of Aquatic Biosciencis Fisheries. University of Tokyo. 233 pp.




DOI: http://dx.doi.org/10.31258/jipas.9.2.p.126-133

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Ilmu Perairan (Aquatic Science)