PENGARUH PIJAT JARIPUNKTUR DALAM MEMPERCEPAT ONSET LAKTOGENESIS II PADA IBU POST SECTIO CAESARIA DI RSUD SAMBAS

Rizka Novianti, Lydia Febri Kurniatin, Franciscus Xaverius

Abstract


Latar belakang: Pada ibu bersalin dengan tindakan Sectio Caesaria (SC) di dapat masalah yang berbeda dari persalinan pervaginam. Persalinan dengan SC merupakan faktor risiko terjadinya onset laktasi terlambat Delayed Lactation Onset /delayed onset of laktogenesis II (DLO/DOLII) dan sangat terkait dengan praktik menyusui yang buruk. Pijat jaripunktur merupakan pemijatan pada titik-titik akupresur yang digunakan untuk meningkatkan produksi Air Susu Ibu (ASI) di tambah dengan pemijatan pada 1 titik pada jari.

Tujuan Penelitian; Untuk mengetahui pengaruh pijat jaripunktur terhadap onset laktogenesis II pada Ibu post SC

Metode Penelitian: Desain penelitian Quasy eksperiment dengan rancangan post test only non equivalent control grup design. Sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling sebanyak 36 ibu nifas post SC di RSUD Sambas

Hasil Penelitian: Uji normalitas menggunakan uji Shapiro-Wilk didapatkan hasil bahwa data berdistribusi normal hal ini dilihat pada signifikansi level pada kedua kelompok p-value lebih dari taraf signifikansi yang ditetapkan yaitu (p-value>0.05). Analisis dilanjutkan dengan analisis parametrik. uji T tidak berpasangan. Dari penghitungan statistik membandingkan mean dan standar deviasi pengujian posttest pada kedua kelompok didapat nilai p-value 0,000 yang berarti nilai tersebut lebih kecil dari nilai signifikasi yaitu 0,05 (p-value < 0.05). Simpulan: Ada pengaruh pijat jaripunktur terhadap onset laktogenesis II pada ibu post SC dengan taraf signifikan (P value 0,05 < 0.000)

Full Text:

PDF

References


Lian, W., Ding, J., Xiong, T., Liuding, J., & Nie, L. T. (2022). Determinants of delayed onset of lactogenesis II among women who delivered via Cesarean section at a tertiary hospital in China: a prospective cohort study. International Breastfeeding Journal, 17(1), 81. https://doi.org/10.1186/s13006-022-00523-3

Liliana, A., & Wahyuningsih, M. (2020). Pengaruh therapy Akupresur terhadap peningkatan produksi ASI pada ibu post partum di PKU Muhamadiyah bantul. 8.

Nur, akhiriyanti E., Hainun, N., & Kristiani, T. linda. (2021). ayah asi. www.mitrawacanamedia.com

Septiani, R., Martini, & Andini, L. F. (2018). Efektivitas pijat oksitosin dan Aromaterapi clary sage terhadap onset laktasi. Jurnal Ilmiah Keperawatan Sai Betik, 14(2).

Setiana, A. (2018). Riset Terapan Kebidanan (R. Aeni (ed.); cetakan 1,). LovRinz publishing.

Supinganto, A., Pramana, C., Sirait, L. I., Kumalasari, M. L. F., Nurhidayah, & Hadi, S. P. I. (2021). Manajemen Laktasi Berbasis Evidence Based Terkini. Sebatik, 69–78.

Wong, M. F. (2018). Holistik care with jaripunktur (Oktober 20). Wong Publishing.

Yusi, D., Pramesi, A., Toyibah, A., & Wahyu, R. (2021). Faktor-Faktor yang mempengaruhi Onset laktasi pada ibu post partum di rumah sakit ibu dan anak puri bunda Malang. In OKTOBER (Vol. 10, Issue 2).




DOI: https://doi.org/10.30602/jkk.v10i1.1226

Article Metrics

Abstract views : 140| PDF views : 32

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Jurnal Kebidanan Khatulistiwa

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.