K. H. Djazuli's Action in Teaching the Qodiriyah Wa Naqsabandiyah Order to the Srumbung Magelang Village Community

Hidayatul Luthfiyyati Sari, Hidayatu Syarifah

Abstract


The focus of research is Kiprah K. H. Djazuli in teaching Tarekat Qodiriyah wa Naqsabandiyah in Srumbung District, Magelang in 1990-2008. This study uses the sociological approach of functional religion proposed by Emile Durkheim. The sociological approach of functional religion was used by researchers to determine the function of the teachings of the Tarekat Qodiriyah wa Naqsabandiyah which were brought and introduced by K. H. Djazuli for the social life of the people of Srumbung District. This study uses the social role theory to reveal the progress and role of K. H. Djazuli for the development of the Qodiriyah wa Naqsabandiyah teachings in Srumbung District. The result of this research is that K. H. Djazuli plays an important role in the development of the Qodiriyah wa Naqsabandiyah Tarekat in Srumbung District, the role played by K. H. Djazuli in developing the teachings of the Qodiriyah wa Naqsabandiyah Tarekat, among others, is the role in the field of religion is to conduct da'wah by means of staying in touch with each resident's house. Its role in the social field is to change the behavior and attitudes of the community for the better than before. His role in the education sector is to participate in establishing teaching facilities for people who are still lacking in recognizing the letters of the alphabet, and also initiating the establishment of formal schools in the Roudlatul Falaah Islamic Boarding School, Srumbung, namely RA, MI, SMP, SMA.

 


Keywords


K. H. Djazuli; Peran; Tarekat Qodiriyah wa Naqsabandiyah;

Full Text:

PDF

References


Abdullah, Syamsuddin. Agama dan Masyarakat: Pendekatan Sosiologi Agama. Jakarta: Logos Wacana Ilmu, 1997.

Abdurahman, Dudung. Metodologi Penelitian Sejarah Islam. Yogyakarta: Penerbit Ombak, 2011.

Al-Kailani, Abdul Rozaq. Syaikh Abdul Qodir Al-Jailani,.Terj. Bandung: PT Mizan Pustaka, 2009.

Anshori, Afif. Religiousitas Jama’ah Suluk: Pengalaman Keagamaan Pada Tarekat Qodariyah Wan Naqsabandiyah. Bandar Lampung: CV. Teams Barokah. 2013.

Bahri, Saeful. Sejarah Peradaban Islam Perkembangan Islam Di Nusantara. Banten: Alfa Media 2015.

Burke, Peter. Sejarah dan Teori Sosial.Terj. Mestika Zed dan Zulfani. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 2001.

Hasnida “Sejarah Perkembangan Pendidikan Islam di Indonesia Pada Masa Pra Kolonialisme dan Masa Kolonialisme (Belanda, Jepang, Sekutu)” dalam Jurnal Kordinat, volume 16, nomor 2 (Jakarta: UIN Syarif Hidayatullah, 2017)

Huda, Nor. Islam Nusantara: Sejarah Intelektual Islam Indonesia. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media, 2013.

Mulyani, Sri.Mengenal dan Memahami Tarekat-Tarekat Muktabarah di Indonesia. Jakarta: Kencana, 2005.

Nasir, Nurlatipah, “Kiai dan Islam Dalam Mempengaruhi Perilaku Memilih Masyarakat Kota Tasikmalaya”, Jurnal Politik Profetik, Volume 6 Nomor 2 Tahun 2015.

Soehadha, Moh. Metodologi Penelitian Sosiologi Agama (Kualitatif), (Yogyakarta: Sukses Offset, 2008.

Susilo, Wahyu Prasetyo, “Peran Tarekat Qodiriyah Wa Naqsabandiyah Dalam Perubahan Sosial Budaya di Dusun Srumbung Kauman Kecamatan Srumbung Kabupaten Magelang Jawa Tengah”. Skripsi Fakultas IlmuSosial, Universitas Negeri Yogyakarta. Yogyakarta: 2016.

Tim PP “An-Nawawi”. Mengenal K. H. Nawawi: BerjanPurworejo, Tokoh di Balik Berdirinya Jam’iyyah Ahli Thariqah al-Mu’tabarah. Surabaya: Khalista, 2008.

Salamah, Ummu. Sosialisme Tarekat Menjejaki Tradisi dan Amaliah Spiritual Sufisme. Bandung: Humaniora. 2005.

Van Bruinessen, Martin. Tarekat Naqsabandiyah di Indonesia: Survei Historis, Geografi, dan Sosiologis Martin Van Bruinessen, Cet. 1. Bandung: Mizan, 1992.

Yatmo, Dwi. Mengarahkan Nafsu Menggapai Makrifat. Yogyakarta: KutubWacana, 2007.

Wawancara dengan Kiai Bahaudin Syah, yang merupakan cucu dari K. H Djazuli pada 29 Januari 2018. Di kediamannya Srumbung Kauman pada jam 16.00 WIB.

Wawancara dengan Bapak Sudarmadji, yang merupakan ketua organisasi Tarekat Qodiriyah wa Naqsabandiyah Kecamatan Srumbung pada tanggal 30 Desember 2018. Di kantor Kepala Sekolah SMA Maarif Srumbung pada jam 08.00 WIB.

Wawancara dengan Bapak Muh Nasrodin yang merupakan Badal atau pengganti K. H. Djazuli pada tanggal 28 November 2018. Di kediamannya Ngablak pada jam 15.00 WIB.

Wawancara dengan Ibu Fatimah, yang merupakan isteri dari K. H Djazuli pada 25 September 2018. Di kediamannya Srumbung Kauman pada jam 16.30 WIB.

Wawancara dengan Ibu Khuzaimah, yang merupakan keponakan dari K. H Djazuli pada 29 September 2018. Dikediamannya Kedawung pada jam 11.30 WIB.

Wawancara dengan Ibu Intijatur Rofiah yang merupakan putrid pertama dari K. H. Djazuli pada tanggal 28 Juli 2019. Di kediamannya Kauman pada jam 13.00 WIB.

Wawancara dengan Ibu Chofifah yang merupakan cucu dari K. H. Dzajuli pada tanggal 05 Agustus 2019. Di kediamannya Kauman pada jam 14.00 WIB.




DOI: http://dx.doi.org/10.24042/jhcc.v3i2.8610

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Hidayatul Luthfiyyati Sari, Hidayatu Syarifah

License URL: https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0

Jurnal El Tarikh is the Journal of History, Culture,and Islamic Civilization (JHCC) [ISSN:2774-7999 dan e-ISSN: 2774-8723] published by Faculty of Adab, Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung, Indonesia in collaboration with Perkumpulan Prodi Sejarah Se-Indonesia (PPSI). 

Office: Faculty of Adab, Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung. Jl. Letkol H. Endro Suratmin, Sukarame, Bandar Lampung, Lampung, Indonesia, KP. 34513. Website: http://ejournal.radenintan.ac.id/index.php/eltarikh, Email: Jurnaleltarikh@radenintan.ac.id 

Creative Commons License

Jurnal El Tarikh is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License

DESKRIPSI GAMBAR DESKRIPSI GAMBAR DESKRIPSI GAMBARDESKRIPSI GAMBAR DESKRIPSI GAMBAR